Fakta Jember – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Isnaini Dwi Susanti menekankan pentingnya tertib administrasi kependudukan kepada para siswa SMAN 2 Jember, Jawa Timur.
“Dokumen penting yang kita miliki harus tertib. Kita harus tertib administrasi kependudukan,” terangnya di sekolah setempat pada Senin 19 Juni 2023.
Perempuan yang akrab disapa Santi itu berada di SMAN 2 Jember dalam rangka menyosialisasikan Identitas Kependudukan Digital (IKD).
“Yaitu harus ada kesesuaian data. Seperti nama dan tanggal lahir dalam Kartu Keluarga dengan KTP maupun ijazah harus sama,” ulasnya.
“Itu namanya tertib,” tegasnya.
Penjelasan yang disampaikan Santi mendapat antusias dari para siswa. Mereka juga mengajukan beberapa pertanyaan.
Usai sosialisai tersebut, Santi mengarahkan para siswa yang telah melakukan perekaman KTP untuk melakukan registasi dan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Para siswa mendapat bantuan langsung dari kabid beserta kasi bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Disdukcapil Jember.
Galih, siswa kelas 11, menyatakan, IKD atau KTP digital akan membuat masyarakat lebih nyaman, dan lebih dimudahkan.
Jika lupa menaruh KTP di rumah, sekarang bisa membuka lewat hp untuk setiap keperluannya.
“Sangat memudahkan dan sangat revolusioner,” katanya.
Daffa, siswa kelas 11, menyatakan, aplikasi IKD keren.
“Soalnya dalam satu aplikasi sudah terintegrasi dengan beberapa dokumen-dokumen yang sangat penting. Terutama KTP digital, KK, dan juga kan kedepannya akan ada kartu
pemilih tetap, kartu BPJS dan lain-lain,” urainya.
Menurutnya, aplikasi IKD ke depannya bisa menggantikan KTP cetak.
“Kita sudah ada di zaman teknologi yang makin berkembang. Jadi apa-apa itu sudah harus online. Sehingga kita tidak perlu ribet lagi untuk pengurusannya, bisa lewat aplikasi ini,” pungkasnya. (achmad)