PEMERINTAHAN PERISTIWA

Sebagian Warga Sukowono Senang Jalan Lobang Sudah Mulus, Sebagian Kesal

Jalan di Alun-alun Sukowono sudah menjadi mulus

Jember – Manusia susah untuk puas, dan pemerintah sudah pasti tidak bisa memuaskan semua warganya. Seperti yang terjadi dengan warga Desa Sukowono, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember. Mereka sebagian sangat senang dengan kondisi jalan di wilayahnya sudah diperbaiki dan mulus hingga sebagian jalan di desa Sumberdanti, arah menuju ke Kecamatan Sumberjambe.

Seperti kegembiraan yang ditunjukkan oleh Ny. Haris (54 tahun). Warga Dawuhan Mangli ini merasa sangat senang setelah jalan lobang mulai pertigaan alun-alun hingga sebagian jalan rusak di desa Sumberdanti, menuju Arah Sumberjambe. Menurut Bu Haris, selama ini arus lalu lintas sangat terganggu dengan jalan penuh lobang, bahkan tak jarang di daerah tersebut banyak pengendara sepeda jatuh. Kini jalan sudah mulai mulus, arus lalu lintas ramai lancar. Dia juga menjelaskan, sebagai orang bisnis, dia dan suami tiap hari melewati jalan penuh lobang, tak jarang kendaraan mengalami kerusakan jika terjebak dilobang yang dalam, namun sekarang sudah tidak lagi.

“Alhamdulillah pak, jalan sudah mulus, utamanya dari alun – alun sampai sebagian Desa Sumberdanti, semoga perbaikan terus dilanjutkan, karena jalan menuju Sumberjambe rusak parah” ujarnya.

Foto Jalan Dari Alun-alun Sukowono menuju Desa Sumberdanti, sebagian sudah diperbaiki

Ternyata perbaikan jalan lobang yang kini jadi mulus belum juga membahagiakan sebagian warga Sukowono. Seperti yang disampaikan P. Rudi (48 tahun). Pegawai swasta ini seakan kurang begitu senang setelah jalan jadi mulus, ini dikarenakan banyak anak muda yang naik kendaraan dengan ngebut, akibatnya cukup fatal, ada yang terserempet dan jatuh. Dia berharap, agar perbaikan jalan ini bisa dirasakan seluruh warga,tidak ada yang dirugikan.

“Awalnya senang pak, arus lalu lintas lancar, pengendara pun lebih nyaman, namun persoalan muncul saat jalan mulus justru dimanfaatkan kebut-kebutan yang sangat merugikan, semoga masing-masing menyadari hak dan kewajibannya” urainya.

Sementara Yunus (35 tahun). Warga Desa Pringgodani, Kecamatan Sumberjambe berharap, jalan menuju desanya agar juga segera diperbaiki, karena jalan utama sangat vital sebagai akses ekonomi dan pendidikan.

“Saya berharap pemerintah juga memperbaiki jalan menuju Desanya atau ke Kantor Kecamatan Sumberjambe yang rusak parah”. (Arya)

Bagikan Ke: