PEMERINTAHAN

Susiwijono : Pemerintahan Jokowi – JK Telah Melakukan Upaya Besar

Susiwijono (tengah) dan Bupati Faida (kanan) dalam talkshow di Pendopo Wahyawibawagrah

 

faktajember.com – Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono, bersama Bupati Jember, dr. Hj. Faida, MMR. menjadi narasumber dalam acara talkshow bertajuk Pencapaian program ekonomi pemerintahan jokowi & JK di Pendopo Bupati Jember Wahyawibawagraha, Rabu 21 November 2018.

Dalam sambutannya, Suswijono menyampaikan, pemerintahan Jokowi – JK telah melakukan upaya besar demi pemerataan dan penegakan keadilan sosial di Indonesia. Beragam kebijakan telah diluncurkan demi meningkatkan kekuatan ekonomi rakyat dan mewujudkan ekonomi bangsa. Selain itu, transformasi struktural masih menjadi fokus kabinet kerja yang menyasar tiga hal fundamental, yaitu alokasi sumber daya, kebijakan yang berpihak, dan pemberdayaan pelaku ekonomi.

“Ditengah gejolak dan perlambatan ekonomi global, Indonesia mampu tumbuh besar 5,17 persen di semester 1 tahun 2018, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi semester 1 tahun sebelumnya yang hanya mencapai 5,01 persen, dan Inflasi juga berhasil dikendalikan di bawah 4 persen selama 4 tahun terakhir,” Katanya.

Masih kata Susiwijono, ekonomi republik ini juga tumbuh berkualitas. Bahkan berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS), selama 4 tahun kebelakang indikator sosial Indonesia membaik. Tingkat kemiskinan untuk pertama kalinya dalam sejarah berada di level satu digit, yakni sebesar 9,82% di bulan maret 2018. Sedangkan rasio gini dan tingkat pengangguran juga turun yang kini berada masing – masing 0,389% dan 5,13%.

“Nah ini pemerintah juga masih akan mempercepat implementasi kebijakan pemerataan ekonomi yang di dalamnya ada reforma agraria, pendidikan dan pelatihan vokasi, serta ritel modern dan pasar tradisional,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Jember, Dr Hj Faida MMR, mengatakan Kabupaten Jember dari segi geografis sangat cocok untuk pertanian pangan dan perkebunan, dikarenakan Kabupaten Jember memiliki tanah yang subur.

“Dengan demikian, potensi inilah yang bisa dimanfaatkan untuk mengangkat perekonomian di Jember sendiri, yang bahkan kita juga sering export produk kita ke luar negeri, seperti contohnya cerutu dan edamame,” terangnya.

Masih kata Bupati, Jember juga masih memiliki potensi selain itu. Jember juga memiliki banyak potensi wisata yang bisa mengangkat perekonomian. Tak lupa Jember juga ada potensi kemaritiman dan peternakan.

“Jember ini kan dikenal dengan 4C, yang artinya Coffee, cacao, cigarette, dan culture. Semua keunggulan Jember tertuang di 4C tersebut,” ungkap Bupati wanita pertama Jember ini.

Bupati Faida berharap, kunjungan kementrian koordinator bidang perekonomian ini dapat memberikan motivasi dan dorongan semangat bagi Jember, untuk lebih giat melaksanakan sinergitas pusat dan daerah dalam pembangunan daerah dan pengabdian terhadap masyarakat. (febie)

Bagikan Ke:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.