Jember – Bicara cabang olahraga tentu tak akan lepas dari KONI sebagai induk cabang olahraga, pun tak lepas dengan peran Sutikno, sebagai ketua KONI Jember. Kamis, 15/12/22, faktajember berkesempatan ngobrol bersama Petinggi KONI Jember.
Untuk urusan Cabor, pengusaha Angkutan dari Ambulu itu mengaku terus membangun komunikasi sesuai tupoksinya sebagai induk Cabor. Menurutnya, tahun ini merupakan tahun pembelajaran bagi dirinya untuk mengetahui lebih jauh cabor cabor yang menjadi tanggung jawabnya, walau harus mendapat cibiran, namun dirinya terus melangkah sambil memperbaiki segala kekurangan yang ada.
“Wajar mas, kami semua berangkat dari latar belakang berbeda, karakter berbeda, untuk menyamakan persepsi bagaimana membawa “perahu KONI ” dengan jumlah cabor yang gemuk namun tetap harus berjalan sampai tujuan” ungkapnya.
Dia sangat bersyukur, ditengah keterbatasan ada saja petunjuk dari Allah, hingga semua bisa sesuai yang diharapkan walau belum sempurna. Kedepan pihaknya akan belajar dari pengalaman tahun ini, dirinya akan memperbaiki semua administrasi, baik Kepengurusan Cabor, SK yang dimiliki, program latihan masing masing cabor, bahkan sampai intensitas cabor mengikuti event event yang digelar pun sudah harus ada file yang diserahkan ke KONI, dengan begitu pihaknya melalui Binpres (bidang pembinaan dan prestasi) lebih mudah memproyeksikan cabor cabor dalam setiap kejuaraan, dan tentunya ini menjadi dasar bagi dirinya bersama tim dalam menentukan besaran biaya pembinaan.
“Kami semua lagi belajar, karena kami dari latar belakang berbeda, namun berdasar pengalaman tahun ini, kedepan KONI akan berbenah mulai keorganisasian, management administrasi maupun keuangan, sehingga lebih mudah untuk pengalokasian anggaran pembinaan Cabor.”
Saat disinggung bagaimana membuat KONI lebih kuat dan mampu melahirkan atlet berprestasi, pria yang selalu mengedepankan kebersamaan itu mengatakan kata kuncinya terletak pada “Kedisiplinan, memahami tupoksi masing-masing, dan mau mendengarkan masukan demi sebuah keberhasilan”. (Arya)