Jember – Bulan ini, tepatnya mulai tanggal 25 Juni 2022, Jember akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi VII. Gawe besar ini sudah dipersiapkan sedemikian rupa oleh Pemerintah Kabupaten.
Bahkan sejak awal memimpin, Bupati Jember H. Hendy Siswanto,ST., IPU, telah memberi tiga kata kunci sebagai alat membangun Jember dari keterpurukan.
Tiga kata kunci itu adalah, Sinergi, Kolaborasi dan Akselerasi.
Bupati sangat berharap dalam pelaksanaan porprov, semua elemen bahu membahu mewujudkan Jember sukses dalam pelaksanaan, sukses dalam prestasi bahkan sukses dalam perekonomian.
Maksud sukses pelaksanaan, Jember diharapkan mampu sebagai peyelenggara event empat tahunan ini, bisa menyiapkan diri sebaik baiknya. Sebagai wujud keseriusan,
perbaikan infrastruktur dikebut, perbaikan venue, tak ketinggalan pembinaan UMKM sebagai penguat ekonomi lokalpun disiapkan. Sukses prestasi, tampaknya bupati Hendy berharap, atlet atlet Jember bisa naik kelas, reward pun disiapkan bagi siapa saja yang mendulang medali. Nilainya, wooww.., luar biasa.
Untuk medali emas, bupati menyiapkan reward sebesar 25 juta, medali perak 15 juta, dan perunggu 5 juta. Reward itu diharapkan jadi pemicu seluruh atlet dan pelatih agar lebih serius menempa diri.
Sementara untuk sukses ekonomi, bupati berharap, event besar ini mampu berdampak pada pertumbuhan ekonomi Jember. Sinergi, kolaborasi dan akselerasi semua pihak, menjadi titik tekan dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi tersebut.
Dinas Koperasi sebagai OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang bertanggung jawab terhadap pembinaan UMKM, diharap sudah memiliki langkah cepat menggalang, memberi pelatihan kepada seluruh UMKM yang ada di Wilayah 31 Kecamatan. Sebagai leading sektor penggerak ekonomi kerakyatan, Diskop butuh kecepatan dan ketepatan menterjemahkan keinginan bupati soal pembinaan UMKM. Apa dan bagaimana bentuk dari action tersebut sudah harus menjadi menu utama Dinas tersebut.
Hal sama juga untuk Dinas Perdagangan dan perindustrian, sebagai pembina industri kecil menengah (IKM), harus mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi. Dibenak bupati, saat pelaksanaan gawe besar tersebut UMKM dan IKM bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi seluruh tamu yang datang dan tinggal di Jember selama kegiatan Porprov berlangsung.
Tidak itu saja, sinergi dan kolaborasi antar OPD sangat diharapkan sebagai penyokong utama suksesnya gawe besar tersebut. Termasuk bagaimana Dinas Pariwisata bersama PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia), kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) serta pelaku seni, bisa berkolaborasi menjual potensi wisata Jember. Semoga Pelaksanaan Porprov ke VII, bisa menjadi momentum bagi semua elemen, bersama sama membangun Jember.