DPMD Mulai Lakukan Verifikasi untuk Penilaian Lomba Desa

Jember – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Jember pada Senin, 21 Februari 2022, memulai verifikasi untuk penilaian lomba desa.

“Penilaian yang kami lakukan ini terkait lomba desa tingkat kabupaten, yang sebenarnya adalah agenda tahunan. Lomba ini beberapa kali pelaksanaannya absen, dan mulai diagendakan kembali dalam program yang difasilitasi DPMD,” terang Kepala Dinas DPMD Adi Wijaya.

Selain menilai perkembangan desa, tim penilai bersama Tim Penggerak PKK Kabupatèn juga memantau dan mengevaluasi kegiatan TP PKK Desa.

Utamanya pada realisasi pelaksanaan 10 Program Pokok PKK. Tim juga menilai kondisi masyarakat melalui parameter eksistensi budaya gotong royong warga setempat.

Lomba ini dilaksanakan mulai 4 Februari lalu, dan pada Senin 21 Pebruari mulai dilakukan  penilaian setiap hari di empat desa di tiap kecamatan.

Penilaian dilakukan oleh dua tim kabupaten, yang melibatkan Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Jember.

Target jadwal penilaian Lomba Desa, Lomba Gotong Royong, dan Lomba TP PKK Desa akan berakhir dengan pengumuman pemenang pada tanggal 11 Maret 2022 nanti.

Menurut Adi, desa yang keluar sebagai juara pertama akan mewakili kabupaten dalam lomba di tingkat provinsi.

“Melalui lomba ini DPMD bersama TP PKK Kabupaten berupaya melakukan pemberdayaan sekaligus pembinaan dari sisi administrasi dalam upaya sinergi, kolaborasi, dan akselerasi pelaksanaan program pembangunan,” terang Adi.

Dengan demikian, masih kata Adi, desa akan secara kontinyu berkembang ke arah lebih baik.  Tentu saja peningkatan yang terjadi di desa diharapkan akan bisa dirasakan oleh masyarakat yang dilayani serta bisa memberikan stimulan kesejahteraan.

Melalui lomba tersebut, pemerintah kabupaten maupun provinsi dan pusat bisa mengetahui perkembangan pembangunan dan berbagai inovasi yang dilakukan di masing-masing desa.

“Terutama tentang usaha pemerintah desa dalam memajukan dan memberdayakan masyarakat desa. Seperti sejauh mana partisipasi warga dalam pembangunan di desanya masing- masing,” tuturnya. (achmad)