Jember – Pameran Anggrek yang digelar di Jember, mulai tanggal 7-/8/23- 13/8/23 diapresiasi oleh Ir. H. Nanang Handono Prasetyo, MPU. Tokoh masyarakat asli Jember yang sukses meniti karir di Jakarta tersebut betah berada di kumpulan harum dan indahnya bunga anggrek.
Dia menyebutkan ada ribuan petani anggrek di Jawa Timur. Biasanya mereka berada di daerah daerah tertentu, dengan tingkat ekonomi lemah, sementara disana ditumbuhi bunga anggrek yang cantik.
Intinya Anggrek akan menjadi komoditas yang mampu meningkatkan ekonomi masyarakat Jember jika ditangani secara serius dengan sentuhan pemerintah.
Beraneka jenis spesies Anggrek ada di Jember dan menurutnya, tersedianya sumberdaya manusia dan alam yang cukup di Jember jika diberi ruang yang cukup bisa menghasilkan spesies anggrek berkualitas. Caranya ahli tekhnologi pertanian Jember melakukan persilangan beragam spesies untuk menumbuhkan varitas anggrek yang unggul.
Nanang juga berharap perlunya sentuhan pemerintah kepada petani anggrek, bahkan kalau ingin meningkatkan kelas bagi petani anggrek pemerintah bisa menghimbau kepada seluruh kantor untuk memiliki anggrek di kantornya. Dengan begitu ada rasa ikut memiliki dari semua stake holder terhadap Anggrek Jember.
Baca Juga : Baru Pertama Kali Di Jember “Sekolah Lapang Iklim & Sekolah Lapang Cuaca Nelayan”
“Jenis anggrek itu banyak sekali dan Jember saya yakin bisa melahirkan spesies berkualitas dengan cara persilangan atau apa yang bisa dilakukan oleh ahli ahli dibidang pertanian, dan pemerintah bisa mensupport dengan penguatan sarana prasarananya” urainya.
Dan yang paling penting menurut laki laki yang pernah menjabat di Dirjen Perhubungan Darat Kementrian PUPR itu, pecinta Anggrek yang tergabung dalam PAI harus banyak diberi ruang untuk menggelar kegiatan kegiatan serupa dengan menampilkan berbagai varian spesies Anggrek yang ada.
Selanjutnya dia mencontohkan di Pulau Kalimantan ada anggrek yang luar biasa bagusnya, termasuk di Papua dengan Anggrek Hitamnya. Dengan begitu Jember bisa banyak belajar dari Taiwan, pusat anggrek terbaik dunia.
Saat disinggung apakah Anggrek itu nantinya mampu mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan, bakal Calon Bupati Jember ini menjawab “Tentu bisa, kenapa tidak” jawabnya.
Sementara Siti Aisyah (26), pengunjung pameran Anggrek asal Kecamatan Arjasa itu tidak menyangka kalau yang barusan berbincang dengannya adalah Hm Nanang, yang menurut kabar, beliau siap menjadi bakal calon bupati Jember.
Ibu satu anak itu juga senang, karena saat berbincang diantara dirinya tak ada sekat, tidak ada sikap eksklusif, bahkan sikap merakyatnya menonjol, ini dibuktikan saat Pak Nanang diajak berfoto dengan emak emak yang ada disana, baik ibu rumah tangga, pengusaha wanita, bahkan ada beberapa ibu muda berseragam ASN foto bersama.
“Ah masak iya pak, itu H. Nanang, wah gak nyangka saya, orangnya bersahaja pak, pengetahuan tentang anggrek cukup banyak bahkan saat diminta foto bersama pun tidak merasa risih, semoga Allah takdirkan kelak jadi bupati Jember” harapnya. (Buyung)