
Jember – Federasi Karate Tradisional Indonesia Jember, sepakat mendukung program FKTI Korda Jatim dalam mensukseskan Fornas VIII Kormi di NTB, bulan Juli tahun 2025 mendatang. Keputusan ini disampaikan ketua FKTI Korca Jember, Drs. Gangsar Widodo, Senin, 21/4/25.
Menurutnya, keputusan itu diambil setelah pengurus Korca, menggelar rapat dengan seluruh senpei penanggung jawab Dojo di wilayahnya.
Dia juga mengatakan, Jember merupakan bagian dari Provinsi Jawa Timur, yang punya kewajiban menjalankan program kerja Daerah, salah satunya mensukseskan Fornas di NTB.
Fornas merupakan event KORMI, sementara Kornas FKTI merupakan bagian dari Inorga dalam naungan KORMI, wajar kalau Korda FKTI dan korca seluruh Jawa Timur berkewajiban ikut mensukseskan.
“Alhamdulillah, kami pengurus dan seluruh penanggung jawab Dojo sudah berdiskusi panjang, plus minus kondisi cabang sudah di bahas tuntas, namun akhirnya Jember tetap harus mendukung”, jelasnya.
Saat di singgung, apa target yang di canangkan, pria bercambang itu mengaku, targetnya bisa raih medali, apapun itu jenisnya, emas, perak atau perunggu, yang penting raih medali.
“Target mah tidak muluk-muluk, yang penting bisa raih medali, apapun itu nantinya”, ujarnya tegas.
Baca Juga : Curah Hujan Tinggi, 5 Rumah Terendam Air Di Dusun Plampang
Ditempat terpisah, ketua FKTI Korda Jatim, Senpei Anggin mengapresiasi semangat Korca Jember, khususnya penanggung jawab Dojo.
Dirinya sadar, ini even resmi pertama kali bagi FKTI setelah menjadi anggota KORMI, sebelumnya FKTI tidak memiliki induk olahraga, sehingga belum bisa tampil di event resmi seperti saat ini, namun jika event lain yang bersifat internal, FKTI banyak kejuaraan, baik kejurcab, Kejurda, maupun kejurnas, bahkan di kejuaraan dunia.
“Saya sangat mengapresiasi keputusan korca Jember, walau ini cukup menguras energi, namun dengan semangat bushido, InsyaaAllah kita bakal maksimal”, jelasnya.
Konsekuensi Keikut sertaan Korda Jatim di Fornas Kormi, mengharuskan setiap korca menyeleksi atlet-atletnya, kemudian di ikutkan dalam TC di Lumajang, yang akan dimulai tanggal 27/4/25 mendatang. (Ary)