
Jember – Ditengah situasi pemerintahan yang lagi rusuh, dan terjadi penjarahan oleh oknum oknum yang merusak citra gerakan moral masyarakat.
Hari ini, Senin, 1 September 2025, Laskar Merah Putih, mendatangi gedung DPRD guna menyampaikan pernyatan sikap.
Ratusan pengurus dan anggota Laskar Merah Putih menyerukan “Menolak segala bentuk separatis dan anarkhisme di Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang dibangun dengan pondasi kokoh UUD 1945”.
Gerakan separatisme bukan hanya mengancam keutuhan negara, tetapi juga merusak harmoni nasional dan kedamaian masyarakat.
Aksi anarkhis merusak fasilitas umum dan pemerintah, justru akan menciptakan persoalan yang tidak perlu.

Ketua ormas Laskar Merah Putih Jember Drs Helmi Murtaqi mengatakan bahwa hari ini Laskar Merah Putih, mendatangi gedung DPRD untuk menyampaikan sikap dalam menghadapi situasi yang sedang berlangsung.
Di beberapa daerah, banyak aksi yang berujung anarkhis dan penjarahan, LMP tegas menyatakan NKRI harga mati, tidak ada ruang bagi separatisme dan anarkhis di Negara Kesatuan Republik Indonesia, wabil.khusus di Jember. Dia mendukung penyampaian aspirasi dengan santun.
“Hari ini LMP menyatakan Sikap, menolak segala bentuk separatisme dan anarkhis di Negri ini. khususnya di Jember, mari kita rawat perbedaan ini dengan saling menghormati, jaga kedamaian di kota Jember tercinta”, tegasnya.
Baca Juga : PAN Jember Ingin Penyampaian Aspirasi Berlangsung Damai
Diakhir kegiatan, ketua DPRD Jember Achmad Halim, mengapresiasi sikap Laskar Merah Putih yang siap bersinergi menjaga kondusifitas Kota Jember, “Saya apresiasi langkah ormas Laskar Merah putih yang menolak segala bentuk separatisme dan anarkhisme, semoga ini jadi titik awal kita bersama menjaga Jember, terima kasih seluruh pengurus dan anggota Laskar Merah Putih” ujarnya. (Bis)

