Jember – Sudah tahun Gudang Farmasi yang berada di Jl. Ciliwung, tidak memiliki penjaga malam. Masyarakat sekitar kawatir jika keamanan gudang tersebut tidak terjamin. Ini disampaikan Mulyono (46 tahun), warga sekitar gudang kepada media ini, Rabu, 7/5/25 pagi.
Mul, demikian dia dipanggil menyayangkan jika pemerintah kabupaten dalam hal ini dinas kesehatan tidak segera mengambil langkah. Akibatnya, jika terjadi hal yang tidak diinginkan, nantinya akan merugikan.
Dia juga mengatakan, karena disekitar lokasi gudang banyak warung, warga sedikit banyak ikut mengawasi, namun tidak bisa begitu terus, karena bukan kewajiban warga sekitar menjaga gudang tersebut.
“Mas, Gudang Farmasi itu sudah 2 tahun tidak ada penjaga malam, padahal posisinya persis di pinggir jalan, untungnya warga banyak yang punya warung dan nongkrong disana”.
Baca Juga : Guru dan Wali Murid Wajib Dengarkan Imbauan Gus Bupati Jember Soal Study Tour
Kepala Dinas Kesehatan dr Hendro Sulistijono saat di konfirmasi kebenaran informasi tersebut, membenarkan, sejak meninggalnya penjaga malam belum ada lagi rekruitmen, karena sesuai aturan, dinas tidak diperkenankan merekrut karyawan baru. dulu lanjutnya, pernah putra almarhum akan melanjutkan, tapi terbentur aturan sehingga gak jadi.
“Bener mas, memang sejak penjaga meninggal belum ada rekruitmen lagi, karena ada aturan yang melarang kantor atau dinas ngambil karyawan baru, bahkan dulu putra almarhum sempat mengajukan, namun karena aturannya gak boleh ya gak lanjut”
Namun Hendro menjelaskan, selama ini dirinya menyiasati dengan memasang CCTV men jadual karyawan untuk piket. (Ml)