SOSIAL

Rangkaian Peringatan Hari Pahlawan 2024, Kemensos Memberikan Bantuan kepada 8 Keluarga dan Perintis Kemerdekaan

Rangkaian Peringatan Hari Pahlawan 2024, Kemensos Memberikan Bantuan kepada 8 Keluarga dan Perintis Kemerdekaan

Fakta Jember – Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) kembali menunjukkan komitmennya dalam menghormati jasa para pahlawan.

Dalam acara yang berlangsung khidmat di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Menteri Sosial Saifullah Yusuf secara langsung menyerahkan bantuan kepada delapan keluarga pahlawan.

Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban dan meningkatkan kesejahteraan keluarga pahlawan yang telah berjasa bagi bangsa.

Langkah Kemensos ini dinilai sebagai bentuk apresiasi yang nyata terhadap perjuangan para pahlawan.

Selain bantuan materi, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antara pemerintah dengan keluarga pahlawan, sekaligus memperkuat tali persaudaraan.

Baca Juga :  PBB Mengatakan Palestina Kelaparan Sementara Dunia Hanya Menyaksikan

Melansir ANTARA, Kemensos memberikan bantuan kepada keluarga pahlawan nasional dan janda perintis kemerdekaan dalam acara ramah tamah yang diselenggarakan di Gedung Konvensi Taman Makan Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta, Rabu 6 November 2024.

Pada acara tersebut, Menteri Sosial Saifullah Yusuf yang akrab disapa Gus Ipul menyerahkan bantuan dan cenderamata secara simbolis kepada delapan keluarga pahlawan.

Pertama, Ataswarin Kamariah Muwardi Bambang Sarah, yakni anak ketiga pahlawan nasional dr Muwardi yang menerima bantuan kursi roda.

Kedua, Bambang Wasono Basoeki Rachmat, putra keempat pahlawan nasional Basoeki Rachmat yang menerima alat bantu dengar.

Baca Juga :  KPPS Terbanyak Se-Indonesia Ada di Tegal Besar, Resmi DIlantik

Ketiga, Hetty Otto Malik, menantu anak pertama pahlawan nasional Adam Malik menerima alat bantu jalan (walker).

Keempat, Farida Prawiranegara, an anak keenam pahlawan nasional Syafrudin Prawiranegara menerima bantuan tongkat kaki tiga.

Kelima, Modalta Sembiring, yakni cicit pahlawan nasional Kiras Bangun menerima bantuan tongkat kaki satu.

Keenam, Farida Solahuddin Wahid menantu dari anak keempat pahlawan nasional Wahid Hasyim yang menerima cenderamata.

Ketujuh, Murni Ismail yang merupakan janda perintis kemerdekaan Ismail Umar menerima bantuan kursi roda.

Baca Juga :  Ini Tema dan Logo Peringatan Hari Pahlawan 2024

Terakhir, Sudariyah Y. Iwari janda perintis kemerdekaan Yulianus Iwari yang menerima alat bantu dengar.

Gus Ipul mengatakan bahwa kemerdekaan Indonesia bukan merupakan hadiah pemberian penjajah, melainkan diraih dengan perjuangan para pahlawan.

Oleh karena itu, ia mengingatkan generasi saat ini sepatutnya mensyukuri warisan kemerdekaan yang diberikan para pahlawan serta meneladani sikap-sikap mereka, yakni sabar, mengedepankan kepentingan bangsa, dan berpikir tentang masa depan.

“Kita tentu menjadi bangsa yang beruntung, karena diwarisi sebuah negara yang luar biasa warisan budayanya, kekayaan sumber daya alamnya, dan seterusnya. Ini kita patut syukuri dengan meneladani apa yang telah diwariskan kepada kita oleh para pahlawan,” ucapnya.

Dalam peringatan Hari Pahlawan tahun ini yang bertemakan “Teladani Pahlawanmu Cintai Negerimu”, Kemensos menyelenggarakan berbagai rangkaian acara.

Baca Juga :  BNPT Khawatirkan Generasi Muda Meragukan Pancasila, Dorong Pendidikan Karakter

Seperti upacara ziarah nasional, tabur bunga di laut, mengheningkan cipta serentak, serta penanaman nilai-nilai kepahlawanan bagi siswa SMA/SMK sederajat.

Selain itu, sebagai bentuk apresiasi lebih lanjut, Kemensos juga memberikan tunjangan berkelanjutan kepada 88 keluarga pahlawan nasional, 22 perintis kemerdekaan, serta 282 janda/duda perintis kemerdekaan. (*)

 

Bagikan Ke: