PERISTIWA SOSIAL

Lamban Merespon, Ruas Jalan Ledokombo Sumberjambe Rusak Berat

Kondisi jalan yang aspalnya mengelupas di Desa Lembengan, Kecamatan Ledokombo, butuh perhatian instansi terkait. Foto by : Bisma.

Jember – Entah lemahnya pengawasan petugas jalan, atau lambatnya respon pemerintah kabupaten Jember dalam hal ini dinas PU Binamarga. Kondisi ruas jalan yang ada di sepanjang Desa Plalangan Kecamatan Kalisat, Desa Lembengan, Desa Ledokombo, hingga Desa Slateng, Kecamatan Ledokombo semakin hari semakin rusak berat, padahal informasi sudah disampaikan melalui media sejak awal tahun 2023.

Kondisi jalan proyek multiyears tahun 2022, sebenarnya mengalami retak retak dan mengelupas sejak proyek perbaikan jalan tersebut selesai dikrrjakan akhir tahun 2022 lalu.

Warga sekitar ruas jalan yang rusak tersebut kawatir terhadap keselamatan pengguna jalan, bahkan tak jarang, pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan, bahkan ada korban luka parah.

Mistar (45). warga Desa Lembengan membenarkan banyaknya ruas jalan rusak. Padahal menurutnya jalan tersebut baru dikerjakan setahun lalu. Dia juga mengatakan, sebenarnya ruas jalan rusak itu terjadi sekitar seminggu setelah perbaikan jalan, awalnya aspal mengelupas, karena sering dilalui kendaraan berat pengangkut kayu, aspal jalan mengelupas, terlebih saat kondisi hujan.

Dia juga menambahkan, didesanya banyak ruas jalan rusak, mulai dari timur Kantor Balai Desa Lembengan, hingga perbatasan dengan desa Kedokombo ada 10 titik jalan rusak, kemudian setelah Gumuk Leng-Leng, ada juga aspal yang mengelupas, itu sampai di dusun Kopang, Desa Slateng.

“Jalan rusak itu awalnya aspal mengelupas, saat itu kira kira seminggu setelah jalan selesai diperbaiki, ditambah musim hujan dan banyaknya truck besar mengangkut kayu, sehingga jalan saat ini membahayakan bagi pengendara sepeda motor,utamanya di malam hari, sering di jalur ini banyak kecelakaan tunggal karena kondisi jalan yang begini”, ujarnya.

Baca Juga : Jelang Misa Natal di GKJW, Personel Koramil 0824/11 Sumbersari Siap Bantu Pengamanan

Baca Juga :  Baru Pertama Kali Di Jember "Sekolah Lapang Iklim & Sekolah Lapang Cuaca Nelayan"

Ditempat terpisah Misno (56), warga dusun Kopang, Desa Slateng, Kecamatan Ledokombo juga menyampaikan banyaknya ruas jalan rusak, warga minta pemerintah melalui bupati Hendy agar memerintahkan Dinas Binamarga melakukan pengecekan lapangan, syukur bisa segera ditambal, mumpung masih masuk minggu pertama desember.

Dia juga minta agar petugas Dishub ada yang melakukan monitoring, dan memberi larangan truck besar bermuatan melebihi tonase agar ditindak tegas, karena salah satu penyebabnya adalah banyak truck besar melewati jalan tersebut.

“Hasil musyawarah warga dan tokoh, minta agar bupati segera memerintahkan dinas terkait untuk melihat secara langsung, syukur kalau bisa ditambal, dan yang penting perlu ada petugas Dishub yang memantau jalur tersebut, jika ada truck besar bermuatan berat perlu ditindak tegas” ujarnya berharap.

Sementara, Camat Ledokombo, Drs. Suryadi, saat akan dikonfirmasi sedang ada acara di Jember, hingga berita ini diturunkan, belum juga bisa dikonfirmasi.(Bis)

Bagikan Ke: