PENDIDIKAN

Butuh Kolaborasi Semua Stakeholder, Majukan Pariwisata Jember

Kegiatan Workshop yang diadakan oleh Prodi Perhotelan Universitas Muhammadiyah Jember. Foto by : istimewa.

Jember – Pariwisata Jember masih berjalan ditempat. Berbagai upaya menstimulasi pengembangan pariwisata, belum menyentuh seluruh stakeholder. Untuk itu butuh terobosan dengan makukan kaborasi semua stakeholder.

Program Studi Perhotelan Univetsitas Muhammadiyah Jember, bekerja sama dengan HPI DPC Jember, PHRI BPC Jember, dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jember menggelar Workshop Merintis Bisnis Homestay dan Manajemen Pengelolaannya, pada Kamis (16/11/2023) mendatang, di Laboratorium Prodi Perhotelan Unmuh Jember.

Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Jember Hasti Utami menjelaskan, pariwisata merupakan sektor penting di Indonesia, termasuk di Kabupaten Jember. Untuk itu, sejumlah stakeholder pariwisata di Jember ingin memberikan sumbangsih terutama terkait pengembangan homestay di kawasan wisata.

“Namun, kami menyadari bahwa butuh kolaborasi antar stakeholder pariwisata di Jember agar karya yang dihasilkan menjadi lebih besar kemanfaatannya dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Menurut dia, workshop itu merupakan wujud nyata untuk merealisasikan adanya homestay baru di tempat wisata. Mengingat, selama ini tak ada homestay yang berdiri di sejumlah wisata di Kabupaten Jember. “Minimal ada satu homestay satu kamar,” lanjutnya.

Baca Juga : Kecamatan Sukorambi, Siap Jaga Situasi Kondusif Jelang Pemilu

Dengan adanya workshop ini, diharapkan ada homestay-homestay baru di sejumlah wisata di Kabupaten Jember.

“Kami sudah berkomitmen, non anggaran, dan ini sebagai bentuk sumbangsih insan pariwisata untuk Jember,” tuturnya.

Dia juga menerangkan bahwa peserta kegiatan ini khususnya terdiri atas para pemilik homestay dan embrio homestay di sekitar kawasan wisata Kabupaten Jember.

Hasti berharap, OPD lain juga ikut andil dalam mensosialisasikan kegiatan yang digelar saat ini, tidak hanya sekali ini. “Nanti akan diadakan lagi,” ucapnya. Tak cuma pelatihan, pihaknya juga bakal bekerja sama dengan DPMPTSP Jember untuk mengurus perizinan calon homestay tersebut. (Madek)

Bagikan Ke: